Posts

Showing posts from March, 2018
HOME       TRAKTEER     ARTIKEL SAHAM      ARTIKEL FUNDAMENTAL      LO KHENG HONG      HAIYANTO     WARREN BUFFETT      NON SAHAM

Menakar Prospek Saham Bank BUKU IV

Image
Saat ini bank-bank yang ada di Indonesia terbagi menjadi 4 kelompok yang dikenal dengan nama Bank Umum berdasarkan Kegiatan Usaha atau disingkat BUKU. Pengelompokkan ini berlaku kepada semua jenis bank umum, syariah maupun unit usaha syariah. Salah satunya adalah kategori Bank BUKU IV yang diberikan kepada bank dengan modal inti paling sedikit sebesar Rp 30 triliun. Adapun beberapa keuntungan yang dimiliki oleh Bank BUKU IV adalah layanan keuangan digital, permodalan yang kuat, serta kemampuan untuk berkompetisi dengan bank besar dari luar negri. Bank Mandiri (BMRI), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Central Asia (BBCA), Bank Negara Indonesia (BBNI) dan Bank CIMB Niaga (BNGA) adalah 5 bank yang saat ini menghuni kategori tersebut. Baca :  5 Alasan Mengapa Pilih Saham Bluechip? Dari kelima bank ini, tiga di antaranya adalah bank milik pemerintah yaitu BMRI, BBRI dan BBNI. Sedangkan dua sisanya adalah bank milik swasta yaitu BBCA dan BNGA. Bank CIMB Niaga (BNGA) sendiri adalah pe

Melihat Peluang di Saham Sektor Komoditas

Image
Dalam bahasa ekonomi, komoditas memiliki pengertian barang atau jasa yang diperdagangkan. Produk komoditas pun lebih sering berbentuk bahan baku atau barang setengah jadi seperti produk pertanian, logam, dan bahan-bahan alam lainnya. Oleh karena itu, hampir setiap produk komoditas  di market diperlakukan sama tanpa melihat siapa yang memproduksinya. Harga produk komoditas hanya tergantung pada fungsinya serta sangat dipengaruhi oleh hukum supply and demand (penawaran dan permintaan). Ketika permintaan barang meningkat tanpa diikuti dengan persediaan, maka harga komoditas cenderung akan naik. Ketika penawaran barang meningkat tanpa diikuti dengan permintaan, maka harga komoditas cenderung akan turun. Dari penjelasan tersebut, bisnis komoditas pun memiliki beberapa karakteristik yaitu : 1. Price Sensitive Berbicara mengenai produk komoditas, hampir semua customer berfokus pada segi harga dan hanya menaruh sedikit perhatian terhadap kualitas. Layaknya kita membeli telur di pasar, t

Saham BEKS : Good or Bad Fundamental?

Image
Per bulan Juni 2016 lalu, perusahaan yang dulunya dikenal dengan nama Bank Pundi berubah nama menjadi Bank Pembangunan Daerah Banten. Mayoritas saham pun berpindah tangan dari Recapital Securities ke Banten Global Development. Recapital Securities adalah perusahaan yang dimiliki oleh dua pengusaha terkenal yaitu Rosan Roeslani dan Sandiaga Uno, sedangkan Banten Global Development dimiliki oleh pemerintah provinsi Banten. BEKS mulanya memang sudah terbelit masalah kredit macet ketika masih memiliki nama Bank Eksekutif yang dimiliki keluarga Widjaja. Di tangan Recapital pun, kinerja perusahaan masih belum bisa menuju arah positif hingga akhirnya dijual ke pemerintah. Padahal nama Recapital sudah berpengalaman di bidang perbankan dengan membesarkan Bank Tabungan Pensiun Negara (BTPN). Bank Pembangunan Daerah Banten (BEKS) Didirikan tahun 1992, perusahaan bergerak di bidang finansial perbankan dengan nama Executive International Bank. Lalu perusahaan mengalami banyak perubahan nama